Minggu, 08 Oktober 2023

PILAH PILIH POLAH

Ilmuwan politik Harold Lasswell berkata "siapa mendapatkan apa, kapan, dan bagaimana". Wow awalan kalimat yang sangat berat. Siapa itu Harold Lasswell ?, Harold Dwight Lasswell adalah seorang ilmuwan politik terkemuka Amerika Serikat dan seorang pencetus teori komunikasi. Dia juga adalah seorang profesor di Chicago School of Sociology, Yale University, Selain itu dia juga adalah Presiden Asosiasi Ilmu Politik Amerika dan Akademi Seni dan Sains Dunia. Wikipedia

14 Februari 2024 sudah tinggal menghitung bulan, pileg dan pilpres rencananya akan dilaksanakan di tanggal itu. partai-partai politik sudah memilah milih mana partai mana yang akan menjadi koalisinya, dan siapa figure atau tokoh yang akan diusung menjadi capres dan cawapresnya. Seperti berniaga mereka akan mencari keuntungan satu sama lain yang kadang melupakan visi dan misi partainya masing-masing asal menguntungkan ya tentu sikat saja, hal ini adalah pandangan saya sebagai orang awam.

Terlepas dari segala kontroversial tokoh-tokoh politik saat ini, ada satu tokoh poltik yang menarik untuk saya ulik disini, pada suatu waktu dalam sebuah rakernas partai (sebut saja partai banteng merah), pada rakernas saat itu pemimpin partai menyampaikan dalam pidatonya bahwa pada saat itu partai belum mendeklarasikan siapa calon presiden di 2024 dan untuk penentuan capres dari partai adalah hak mutlak pemimpin partai, serta dalam kesempatan tersebut pemimpin partai menyampaiakan bahwa kader-kadernya tidak boleh mejeng atau bermain di dua kaki artinya kader-kader partai harus memiliki jiwa intergitas terhadap partainya. Di saat partai politik lain sudah menentukan dan mengumumkan bakal calon presiden dan menentukan koalisinya, partai ini belum mengumumkannya.

Lalu, apa kesimpulan yang bisa diambil dari hal itu, ya tentu saja kita harus mempunyai perilaku integritas terhadap organisasi yang kita tekuni selain itu ada hal yang perlu disoroti terkait hak mutlak pemimpin partai dalam menentukan capres, ya mungkin dalam pikiran kita kata-kata tersebut bisa saja ditafsirkan sebagai diktator. Tapi eitss, kita juga tahu apakah proses penentuan sebuah keputusan melalui proses diskusi atau tidak, kalau melalui yang namanya proses diskusi, ketika diskusi sudah selesai dan keputusan sudah diketok palu oleh pemimpin tertinggi sebuah organisasi, ya keputusan itu harus dijalankan oleh anggotanya. Dan hal itu sepertinya tidak bisa dinamakan “diktator”. Dari sekian banyak skill yang harus dimiliki oleh pemimpin organisasi hal yang menurut saya paling penting adalah kapan pemimpin harus berkomunikasi satu arah dan kapan harus berkomunikasi dua arah.

Di siang bolong di depan kantor kecamatan desa karangkedampel Petruk bertanya kepada bagong, Gong, kamu lihat tong sampah itu, kenapa harus ada beberapa macam tong sampah, sampah organik, sampah plastik, dan sampah kertas, teriak gareng kepada bagong ketika meraka sedang ada kegiatan kunjungan di sebuah pabrik. Begini petruk jadi sampah itu dipilah agar mempermudah proses pengolahan sampah selanjutnya. Selain memudahkan pengelolaan sampah selanjutnya, pemilahan sampah dapat mengurangi pencemaran udara yang diakibatkan oleh penumpukan sampah yang masih tercampur antara sampah organik dan anorganik. Pencemaran udara dapat menimbulkan masalah kesehatan, terutama yang berhubungan dengan paru-paru dan pernapasan. Manfaat lain dari pemilahan sampah dari sekolah dan rumah yaitu dapat menambah nilai ekonomi dari hasil sampah yang terpilah tersebut.

Seperti dengan halnya sampah yang harus dipilih dan dipilah, pada saat pemilu dan menjelang pemilu kita juga harus sudah mempersipakan dan menentukan pilihan calan legeslatif dan calon presiden, sesuai dengan pilihan kita masing-masing. Saat ini sudah ada 3 koalisi / gabungan partai politik yang menentukan bacapres nya masing-masing. Pertama Koalisi Perubahan, yang terdiri dari Partai Nasdem, Partai Keadilan Sosial, dan Partai Kebangkitan Bangsa, Koalisi perubahan mengusung Anies Baswedan sebagai bacapres dan Muhaimin Iskandar sebagai bacawapres. Kedua adalah Koalisi Indonesia Maju, yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, dan Partai Demokrat, selain itu ada beberapa partai kecil yang perolahan suaranya dibawah 2%. Koalisi Indonesia Maju mengusung Prabowo Subianto sebagai Bacapres untuk Bacawapresnya sampai saat ini belum ditentukan. Ketiga adalah Koalisi Ganjar Pranowo, yang terdiri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Perindo & Partai Hanura, koalisi ini mengusung Ganjar Pranowo sebagai Bacapres. Sampai saat ini berarti ada 3 Bacapres yang akan maju dalam Pemilu Pilpres tahun 2024.

Pilah dan pilih sampah bermanfaat untuk proses pengolahan sampah berikutnya. Pilah pilih pejabat jika terpilih nanti semoga tidak “kakean polah” dan semoga memegang Amanah yang diberikan oleh pemilih dan dapat memberi keberkahan bagi semua.

Selamat menyambut pesta demokrasi, jangan apatis dan carilah informasi yang tepat dan bermanfaat sebelum menentukan pilihan. Pilihan kalian menentukan walupun tidak memberikan efek secara langsung,

 

Frenki S

08-10-2023

Share:

Minggu, 24 Mei 2020

F**K COVID-19



F**k Covid, Foto ini saya ambil satu hari sebelum lebaran (Hari terakhir puasa), ketika itu istriku minta di fotoin untuk pembuatan klip promosi handuknya (produknya bisa ditemukan di IG dinda.hampersgift, numpang iklan sedikit bisa di search dan di kik). Setelah selesai foto istri ternyata saya juga pengin di foto, dan hasilnya foto ini, kemudian dari foto ini munculah tulisan ini.

Covid-19 (Corona Virus Disease) atau lebih dikenal dengan nama virus corona di dalam kepala dan benak saya, ketika nama virus itu disebut adalah virus yang berasal dari wuhan, dengan gejala mirip dengan flu dan disertai dengan sesak nafas. Untuk istilah detail dan medisnya saya tidak tahu, silahkan googling sendiri, pasti akan muncul di google. Menurut beberapa artikel yang saya baca dan beberapa berita baik di MSM maupun di Media Sosial kebanyakan orang yang meninggal adalah orang yang sudah berumur dan mempunyai penyakit bawain seperti asma, hipertensi, dan lain sebagainya.  Lebaran sudah tiba dan wabah atau pandemi virus ini belum menunjukkan tanda-tanda usai.
Lebaran tahun ini berbeda, pagi tadi sehabis mandi “byar-byur” terus sholat shubuh di rumah, saya keliling kampung dengan sepada lipat (sepeda yang lagi tren saat ini), dengan diiringi suara takbir yang syahdu dan sakral, susuai dengan anjuran pemerintah saya lihat cuma ada beberapa masjid yang menyelenggarakan sholad iedul fitri, itu pun sholatnya di dalam masjid, dan sedikit di halaman masjid. Tak sedikit juga beberapa warga menyelenggarakan sholat Iedul fitrinya di gang rumah masing-masing dengan beberapa tetangga, kebetulan di gang rumah saya tidak mengadakan sholat iedul fitri di gang maka beberapa warga ada yang sholat di masjid dan sholat di rumah, saya termasuk golongan yang melaksanakan sholat ied di rumah.
Lebaran tahun ini berbeda, Jalanan sepi, rumah- masih banyak yang tertutup rapi, penghuninya mungkin juga malas mandi. Jalanan besar cuma ada satu dua motor yang lewat, saya kayuh pedal sepedaku (masih tertempel pedal ori yang belum saya ganti) dan saya terbayang film “quite place”, film yang disutradarai sekaligus diperankan oleh Jhon Krasinski. Saya terbayang karena kita sama2 dikejar atau duhantuai oleh sebuah makhluk di kehidupan nyata kita dikejar makhluk kecil berjenis virus pada film “quite place” mereka di kejar makhluk misterius entah apa. Orang2 pada berdiam diri di rumah, gerakan stay at home gencar dimana-mana dengan segala pro dan kontranya. Gerakan bekerja dari rumah (Work From Home), Sekolah dari rumah, sampai ada beberapa tempat juga memunculkan gerakan “Lock Down” di tempat masing-masing.
Lebaran tahun ini berbeda, alhamdulilah genap 30 Hari saya menjadi imam sholat terawih di rumah, dengan segala ketidakfasihan dan minimnya hafalan surat-surat pendek. Biasanya rumah bapak saya dijadikan tempat terawih berjamaah beberapa orang dalam satu gang, tetapi gara-gara pandemi ini bapak saya dengan berat hati menolak rumahnya untuk dijadikan tempat terawih, bukannya takut dengan virus corona tetapi takut akan penyebaran virusnya dan demi kebaikan bersama. Tidak ada kegitan Terawih keliling, tidak ada kegitan ngaji bersama, tidak ada kegiatan buka bersama (kalau ndak ada kegiatan buka bersama itu ndak masalah karena kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat ndak penting bagi saya, cuma sekedar kegiatan uforia dan “rasan-rasan” saja, tapi ya its OK, ndak masalah juga bila kegiatan itu berlangsung).
Lebaran tahun ini berbeda, tidak ada mudik ke rumah keluarga istri, tidak ada halal bihalal meriah dikampung dengan segala carut marut makanan dan omongan tetangga, yang pedas tapi asyik, seperti makanan favorit Kami pada acara halal bihalal itu yaitu “brambang asem”. Makanan favorit yang selalu diserbu kaum badoger itu tersebut adalah buatan Mbak Mi’an. “Brambang asem” adalah makanan yang terbuat dari daun “telo” / ketela rambat, yang kemudian disiram dengan sambel yang dikasih gula jawa / gula merah. Kalau kata alhamarhum Pak Bondan Winarno rasanya Mak Nyus, pedasnya ndak hilang-hilang seperti ingatan kaum galau kepada mantan.
Lebaran tahun ini berbeda, F**k Covid-19, dengan segala drama dan konspirasi di dalamnya:
-    Mulai “panic buying”, harga beli masker dan hand sanitizer meroket tajam sampai ke mars (pasti ada beberapa orang yang memainakan harga),
-      Pro Kontra di rumah saja (Ada beberapa dan mungkin banyak orang, untuk memenuhi kebutuhan ekonominya harus tetap pergi keluar rumah),
-      Pro Kontra Mudik (ada beberapa orang mungkin sudah tidak punya pekerjaan di tanah rantau karena terkena PHK, mudik atau pulang kampung adalah pilihan yang tidak bisa ditolak). Ada teman yang bukan tidak bisa, tetapi tidak boleh mudik oleh perusahaannya di tempatnya bekerja (di Sidoarjo), menurut teman saya dia diberikan pilihan kalau nekat mudik maka disuruh resign sekalian dari perusahaannya.
-    Pro Kontra PSBB dan Lock Down (ada wilayah yang merepkan lock down seperti di Papua, tidak boleh ada pesawat komersial yang beroperasi, alhasil karena ada penerapan lock down di Papua, teman saya yang lagi dinas di Jayapura tidak bisa pulang sejak Maret 2020 sampai sekarang).
-        Pro Kontra orang-orang pergi ke mall dan pasar tradisonal.
Setiap orang dan entitas punya alasan masing-masing untuk melakukan tindakan dan keputusan-keputusan itu, entah dikatakan bodoh, halu, dan aneh oleh yang lain, dan pada akhirnya kita hanya saling mengolok-olok satu sama lain dan mencari pembenaran atas pendapatnya masing-masing. Selepas itu bukan tindakan mencuri, saya tidak akan memberikan pendapat benar atau salah atas tindakan itu.
Lebaran tahun ini berbeda, F**k Covid-19, pesan saya Jangan terlalu sering melihat dan membaca berita negative tentang covid-19 dangan segala kesadisannya, karena secara tidak langsung akan mempengaruhi pola pikir kita, karena berpikir negative dapat menyebabkan imunitas tubuh menurun dan itu akan rentan terkena penyakit. Pakai masker apabila keluar rumah, jauhi kerumunan dan jaga jarak, rajin cuci tangan. Hal positif yang bisa diambil dari adanya pandemi ini adalah kita lebih rajin menjaga kebersihan dan kesehatan diri kita sendiri. Semoga pandemi ini segera berakhir dan semua kembali normal dengan kebisaan baik yang tetap harus kita laksanakan.

“Selamat Hari Raya Iedul Fitri 1441 H, Minal Aidzin Wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin”

schTz
Solo, 24 Mei 2020
Share:

Minggu, 25 Maret 2018

Rinduku Basi

Maaf kalau Rinduku basi
tapi aku tak bermaksud membiarkan menjadi seperti ini

Bila ingin marah silahkan
aku tak bisa menghalangimu utk melakukan itu

Bila ingin marah silahakan
Tapi jangan lama-lama

Sekuat apapun aku
aku tak bisa bila harus kehilangan kabar darimu

Maaf kalau rinduku basi
tapi namamu tak pernah basi dari hati ini

Bila bertemu hanya sebuah janji
aku mengaku salah karena tidak menepati
tapi bukan berarti rindu ini lenyap
rindu ini akan selalu ada dan cinta ini akan selalu aku jaga, Kekasih

schTz
Solo, 25 Maret 2018

Share:

Jumat, 22 Desember 2017

Kamu dan Secangkir Kopi Rindu

Kamu adalah secangkir kopi rindu yang aku teguk setiap hari, tapi dahaganya selalu terasa

Pekat hitamnya menusuk dan merasuk
ke dalam jiwa

Jiwaku terbelenggu cintamu kemudian menjelma menjadi rindu,
dan rinduku mewujud menjadi secangkir kopi

#schTz

Solo
22 Desember 2017

Share:

Rabu, 06 September 2017

Sepasang mata selalu terbuka di pagi hari
Sepasang mata selalu punya tatapnya sendiri sendiri
Sepasang mata bila tanpa cahaya hanya ada gelap disana sini
Seperti matahari cintamu selalu memberikan warna warni dalam hidup ini
Selamat pagi honey, semangat sampai senja datang menghampiri

schTz
Solo, 6 Sept 2017

Share: